Penelitian Gula di Majalah Trubus Edisi Maret 2013 ~ Pusat Penelitian Gula

Info PEMESANAN BIBIT TANAMAN BUAH | WA : 081326866478

Pupuk hantu yang miliki takaran hormon GA3, GA5, AUKSIN, IAA, Kinetin, Zeatin. Kandungan mikro /makro C-Organik, N, P, K, Na, Mg, Cu, Fe, Mn, Zn, Co, Cd, Pb. Kandungan tujuh belas asam amino terlalu berguna layaknya langkah membawa dampak pupuk POC berasal dari kaldu ikan.
Asam Aspartat, Asam Glutamat, Serin, Glisin, Histidin, Arginin, Theroinin, Alanin, Prolin, Tirosin, Valin, Methionin, Sistin, Isoleusin, Leusin, Phenilalanin, Lisin ini banyak dicari para pekebun sebab punyai fungsi yang banyak. Namun bagaimanakah langkah pemakaian pupuk hantu? Berikut langkah menggunakan pupuk hantu.
1. Penggunaan pupuk hantu untuk sayur-sayuran
Jika kamu ingin menggunakan pupuk hantu pada sayur-sayuran kamu kudu laksanakan sebagian hal berikut:
• Sediakan benih yang dibutuhkan (500 gr/ha)
Pilih varietas yang cocok dengan ekosistem setempat dan miliki hasil yang tinggi dan tingkat kemurnian daya tumbuh tinggi. Identitas varietas jelas, sehat, dan vigor baik.
• Persiapan persemaian
Media semai yang memuat campuran tanah, kompos, dan sekam,lalu beri pupuk hantu 2 cc/liter air. Lalu masukkan media diatas baki atau polybag seperti langkah budidaya jamur truffle.
• Penyemaian dan pemeliharaan
Rendam benih cabe dahulu memakailarutan pupuk hantu kira-kira 2 hingga 3 jam. Setelah itu tabur benih secara merata kedalam polybag  dan atur jarak kira-kira 2 hinga 3 cm. Semai pupuk 10 hari sekali bersama dengan pupuk hantu 2 cc / liter air. Lalu siram bersama air untuk memelihara kelembapannya.
• Penyiapan lahan
Olahlah tanah kamu bersama dengan sempurna 1 minggu sebelum tanam. Lakukan pemumukan dasar dengan pupuk kompos dan pupuk hantu seperti tipe tanah dan cara menanam tembakau.
• Penanaman
Ketika bibit sudah mencapai usia 1-1,5 bulan bibit udah sanggup ditanam. Ketika menanam bibit ini kamu perlu beri tambahan jarak yang benar antara bibit yang satu bersama dengan bibit yang lainnya. Dan bibit yang ditanam haruslah 1 bibit dalam satu lubang.
• Pemeliharaan tanaman
Selalu melakukan pemupukan secara rutin tiap-tiap 10 hari sekali. Lalu berikan pupuk susulan pertama disaat bibit berumur 10 hst. Pemupukan susulan ke-2 sehabis bibit berumur 20 hst. Pemupukan ketiga sehabis bibit berumur 30 hst.
Pemupukan keempat sesudah bibit berumur 40 hst. Pemupukan kelima sesudah bibit berumur 50 hst. Lalu semprot pupuk hantu sesudah bibit tadi berbuah dengan  dosis 2 cc. Dan laksanakan penyiangan, penyulaman, dan pengendalian hama penyakit.
• Panen
Buah sanggup dipanenketika berumur lebih dari 2 bulan seperti cara budidaya bayam cabut.

2. Tumbuhan berbuah yang punyai batang merambat
Cara memanfaatkan pupuk hantu pada tanaman merambat ialah:
• Persiapan tempat
Pada tanaman merambat lebih-lebih dahulu kita harus mencari tempat yang sesuai untuk menanamnya. Tanaman ini kudu ditanam ditempat yang luas bersama suhu kira-kira dua puluh lima derajat celcius. Dan memilikiPh sekitar 6 sampai 6,7.
• Persiapan benih
Pilihlah tipe yangbagus dan memiliki nilai keberhasilan yang tinggi beserta hasil yang berkualitas. Agar enteng tumbuhdan mempunyai keuntungan.
• Pengolahan lahan
Sebelum bibit ditanam bersihkanlah tempat tanam terlebih dahulu berasal dari bebatuan, plastik, logam, ataupun sampah yang lainya. Usahakan sarana berikut bersih darigulma dan penyakit.
• Pemupukan awal
Lakukanlah pemupukan awal untuk meningkatkan unsur hara pada tempat yang sudah dibersihkan tadi. Lakukan pemupukan awal bersama dengan pakai pupuk organik ataupun pupuk kandang layaknya langkah menyebabkan pupuk kandang berasal dari kotoran ayam.
• Pembuatan lubang
Buatlah lubang seminggu sebelum sistem penanaman dikerjakan bersama kedalaman meraih 8-10 cm.
• Proses penanaman
Sebelum lakukan sistem penanaman lebih-lebih dahulu lakukan perendaman pada bibit tumbuhan bersama mengunakan larutan perangsang tumbuh selama 5-10menit. Lalu siramilah lubang yang dapat dimasuki bunga supaya kelembapannya terjaga. Lalu pisahkanlah bibit tadi darimedia tanam dengan hati-hati tanpa mengakibatkan kerusakan akarnya.
• Pemeliharaan
Lakukanlah penjarangan jika tumbuhan itu punyai daun yang benar-benar lebat, caranya lumayan memotong daun maupun batang yang telah tidak berguna. Lalu melaksanakan penyulaman dikala bibit yang ditanammati dan gantilah bersama dengan bibit  baru yang sehat. Dan terakhir lakukan proses penyiangan buanglah ranting yang telah tidak diperlukan kembali
• Pemupukan
Lalu pupuklah bibit itu secara tertib bersama pupuk hantu yang berdosis sekitar 10 ml atau lebih kurang 1 tutup botol yang dicampur persentase 5 liter air. Dan semprotkan  pada daun 7-10 hari sekali selama 3 bulan berturut-turut.
• Pengairan
Pakailah pengairan yang sesuai bersama dengan tipe tanaman yang anda tanam. Hal ini akan meningkatkan kualitas berasal dari hasil tumbuhan yang  anda tanam yang merupakan keliru satu perihal perlu didalam cara memanfaatkan pupuk hantu ini.
• Panen
Proses pemanenan merupakan proses paling akhir atau proses puncak yang akan kamu lakukan. Pemetikan buah ini mesti ditunaikan terhadap buah yang telah matang agar mutu buah makin lama bagus.
3. Tumbuhan berbatang keras
Cara pemanfaatan pupuk hantu pada tanaman berbatang keras ialah: yaitu dengan melaksanakan penyemprotan pupuk hantu pada bulan pertama 10 hari satu kali. Dan penyemprotan ulang 20 hari satu kali. Sedangakan disaat waktu berbuah melakukan penyemprotan 10 hari satu kali dengan dosis 5cc pupuk hantu dan dicampur kedalam air secukupnya.
4. Tanaman hias
Hanya denganmelakukan penyemprotan 10 hari satu kali .dengan kadar 2 cc yang dicampur bersama dengan air 1 liter.
5. Tanaman perkebunan
Dengan cara melakukan penyemprotan pada bulan pertama 10 hari satu kali. Dan bulan selanjutnya penyemprotan 20 hari satu kali dengan dosis 5 cc yang dicampur bersama air satu liter.
Jadi cara pakai pupuk hantu bakal berbeda pada tiap-tiap style tumbuhan. Oleh sebab itu anda tidak boleh menyamakan cara menggunakan pupuk hantu terhadapsemua type tumbuhan, sebab mampu menghasilkan kerugian.

Gambar Penelitian Gula di Majalah Trubus Edisi Maret 2013 ~ Pusat Penelitian Gula

TITLE:	Penelitian Gula di Majalah Trubus Edisi Maret 2013 ~ Pusat Penelitian Gula
IMAGE SIZE:	60.0KB Bs
IMAGE WIDTH:	819
IMAGE HEIGHT:	1104
MEDIA ID:	resitem-39
SOURCE DOMAIN:	www.puslitgula10.com
THUMBNAIL WIDTH:	474
THUMBNAIL HEIGHT:	638